Mataram NTB - Sekertaris Daerah Provinsi NTB, Drs H Lalu Gita Aryadi, membuka Rapat Koordinasi Optimalisasi Peredaran Rokok Ilegal Berbasis Aplikasi Lingkup Satpol PP Provinsi dan Kab/Kota se-NTB, Berlokasi di Mandalika Ballroom, Hotel Astoria Mataram, Senin pagi (04/07).
Dihadiri langsung oleh Dirjen Bea Cukai Kemenkeu, Bea Cukai Mataram, Bea Cukai Sumbawa, Bea Cukai Bali, Seluruh Kasat Pol PP se-Kab/Kota Provinsi NTB, Polda NTB dan beberapa perwakilan dari Biro Setda Provinsi NTB, Sekda NTB tekankan rakor tersebut sebagai ilmu serta prespektif dalam menekan barang kena cukai ilegal.
“Selamat kepada Satpol PP NTB yang telah menyelenggarakan rapat koordinasi ini, pesan saya kepada seluruh jajaran, Satpol PP harus punya semangat dan kemampuan untuk mendeteksi situasi serta mengantisipasi oknum yang tidak sejalan dengan peraturan daerah” pungkas Miq Gita.
Selain itu, Sekda NTB juga memberikan pengarahan terkait adaptasi dan kolaborasi antar Pol PP se Kab/Kota di Provinsi NTB untuk berperan aktif dalam mengawal produk-produk hukum daerah sesuai Peraturan Gubernur.
Dalam rakor yang diselenggarakan secara khidmat tersebut, juga Kasat Pol PP NTB yang bekerjasama dengan Dinas Kominfotik NTB, meresmikan Aplikasi SIGOKIL (Sistem Informasi Gempur Rokok Ilegal) yang sebelumnya adopsi dari SIROLEG (Sistem Informasi Rokok Ilegal) yang dimiliki oleh Kementerian Keuangan.
Rapat koordinasi berlangsung aman dan kondusif, dengan antusiasme peserta yang sangat luar biasa. Adapun poin-poin rekomendasi yang telah disepakati serta ditandatangani bersama para Kasat Pol PP se Provinsi NTB pada rakor tersebut meliputi: memperkuat tim satgas pemberantasan BKC, menyusun standar operasional prosedur (SOP), serta pengadaan sarana dan prasarana.(Adb)