Rehab Rekon Rumah Akibat Gempa di NTB Tuntas 100 Persen. Gubernur Apresiasi Kerja BPBD NTB

Mataram NTB - - Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, memuji seluruh stakeholders yang telah berhasil menuntaskan 100% rehab rekon rumah akibat bencana gempa di NTB pada tahun 2018 lalu. Menurutnya hal ini tak terlepas dari sinergi seluruh stakeholders yang ikut terlibat.

“Pekerjaan yang berat, namun hari ini tuntas 100 %. Terimakasih atas sinergi yang luar biasa dengan seluruh stakeholders yang terlibat sehingga hal ini dapat terwujud, ”ungkapnya saat menghadiri acara silaturahmi sekaligus  pemberian penghargaan dalam penanganan percepatan penyelesaian pembangunan kembali rumah masyarakat terdampak gempa bumi NTB di halaman kantor BPBD Provinsi NTB, Kamis (13/04).

Baca juga: Wagub NTB Yakin MTQ ke-29 di Lombok Timur Akan Sukses

Lanjutnya, sebanyak lebih dari 240 ribu unit rumah telah tuntas 100 % direhab rekon oleh BPBD Provinsi NTB bersama stakeholders. Hal ini juga tidak terlepas dari peran para Kalak BPBD Provinsi NTB yang memimpin sebelumnya hingga saat ini.

“Hal ini juga dapat terwujud berkat para kalak BPBD sebelumnya , saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya, ”ucapnya.

Baca juga: Serah Terima Jabatan Kasi Intel Kasrem 162/WB

Senada dengan hal itu, Kalak BPBD Provinsi NTB, H. Sahdan, ST., MT., menerangkan sebanyak 243.055 unit rumah yang telah berhasil di rehab rekon akibat bencana gempa di NTB. Terdiri dari tiga kategori yaitu rumah dengan tingkat rusak berat, rusak sedang dan rusak ringan telah berhasil dan tuntas 100%.

“Alhamudiilah pada saat ini sudah mencapai progres fisik dan keuangan hingga 100 persen, ”ujarnya.

Baca juga: Apresiasi Pegawai Teladan, Kepala Lapaska Lombok Tengah Berikan Penghargaan

Kegiatan rehab rekon rumah akibat bencana gempa di NTB ini sudah terlaksana mulai dari bulan Agustus tahun 2018 hingga Maret tahun 2022. 

Di penghujung acara, Gubernur NTB memberikan penghargaan atas keberhasilan rehab dan rekon rumah akibat bencana gempa di NTB kepada Kalak BPBD Provinsi NTB, Perwakilan Polda NTB dan Perwakilan BPKP Provinsi NTB.(Adbravo)

Baca juga: Regional Kalimantan Subholding Upstream Borong 5 Proper Emas